Pelepasan Tukik di Pantai Serang: Masih Gunakan Budaya Jawa dalam Prosesnya - LPM BHANU TIRTA

Tuesday, 17 September 2024

Pelepasan Tukik di Pantai Serang: Masih Gunakan Budaya Jawa dalam Prosesnya

(Foto: Tukik yang akan dilepaskan ke pantai)

Persma Bhanu Tirta - Kelompok Konservasi Penyu Segoro Lestari melakukan pelepasan Ratusan ekor tukik (anak penyu) di Pantai Serang, Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, pada Senin (16/09/2024) Sore. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pelestarian penyu di pesisir pantai selatan Blitar. 

Ketua Kelompok Konservasi Penyu Segoro Lestari, Sardianto, mengatakan bahwa pelepasan tukik ini merupakan hasil dari program penangkaran yang telah dilakukan selama beberapa bulan terakhir. 

Sardianto menambahkan bahwa ratusan tukik yang dilepaskan merupakan hasil dari penetasan sendiri menggunakan cara tradisional. 

"Telur telur penyu tersebut kami dapatkan dari beberapa pantai di wilayah Blitar Selatan. Seperti pantai Serang, Serit, Jebring dan pantai sekitarnya", ujar Sardianto.

Berdasarkan pengakuan sardianto, pencarian telur-telur penyu dilakukan oleh para sesepuh sekitar, yang masih memakai hitungan Jawa dalam penentuan waktu serta menggunakan penerawangan untuk menemukannya.
 
"Kalau saya yang nyari mas, belom tentu 3 jam bisa ketemu dan saya nggak tau kapan penyu-penyu tersebut bertelur", ungkapnya.

Proses pelepasan tukik dimulai sore hari menjelang magrib bertepatan dengan air laut yang mulai pasang.

Kelompok Konservasi Penyu Segoro Lestari telah aktif sejak tahun 2015 dan di awali oleh Sardianto sendiri bahkan pada mulanya dalam biaya oprasional menggunakan dana pribadi. 

Sardianto mengungkapkan bahwa pentingnya kesadaran menjaga kelestarian penyu semakin meningkat, sehingga banyak dari masyarakat yang membantu dalam pelestariannya.

Selain melakukan penangkaran dan pelepasan tukik, Kelompok Konservasi Penyu Segoro Lestari juga aktif memberikan edukasi kepada khalayak ramai maupun wisatawan. 

Mereka memiliki pusat informasi penyu di dekat Pantai Serang yang bisa dikunjungi oleh masyarakat umum.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Banyak LSM dari Kabupaten Blitar, Mahasiswa, serta puluhan warga setempat yang ingin menyaksikan dan ikut langsung proses pelepasan tukik ke laut.


Reporter : Najib Zam Zami
Editor : Aris Fadillah 

Comments


EmoticonEmoticon